Setelah resmi dilepas Wakil Bupati Sidoarjo, kontingen KORMI Kab. Sidoarjo yang akan bertanding di FORNAS VI Sumatera Selatan dilepas oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi. Kontingen KORMI Kab. Sidoarjo bergabung dengan KORMI Provinsi Jawa Timur mengikuti upacara pelepasan, Selasa (28/6) sore.
Ketua Umum KORMI Kab. Sidoarjo H. MG. Hadi Sutjipto, S.H., M.M., ketua kontingen KORMI Kab. Sidoarjo Untung Suhardjo, beserta pengurus harian KORMI Kab. SIdoarjo ikut hadir mendampingi peserta kontingen KORMI Kab. Sidoarjo.
Gubernur Jawa Timur Khofifah, dihadapan peserta kontingen mengatakan bahwa FORNAS merupakan media untuk memperkenalkan jenis-jenis olahraga yang berbasis budaya dan kemasyarakatan.
“Banyak cabor yang mungkin tidak mudah dikenali di daerah lain tapi saling memperkaya bahwa budaya kita luar biasa, betapa kearifan lokal kita luar biasa, dan dipertemukan didalam FORNAS ini menjadi bagian penting, jadi kita mengenali Indonesia yang sejatinya,” kata Khofifah.
Khofifah mengingatkan bahwa kontingen Jawa Timur merupakan kontingen yang berasal dari bumi Mojopahit. “Bumi Mojopahit ini yang mengenalkan nusantara. Nusa artinya pulau, dan antara artinya di luar. Jadi pulau-pulau terluar itulah yang oleh Maha Patih Gajah Mada ingin dipersatukan, maka message yang kita bawa menurut saya pertama adalah kenalkan bagaimana bumi Mojopahit ini mengajak seluruh warga bangsa mengenali keberagaan dalam sebuah satu kesatuan Indonesia, maka dikenalah Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa dalam kitab Sutasoma dalam karya Mpu Tantular,” ujarnya.
Menurut Khofifah, pesan utama FORNAS adalah bagian dari cara kita menemu kenali keberagaman, kearifan lokal dan semua kekayaan budaya termasuk jenis olahraga berbasis kemasyarakatan yang tumbuh berkembang di masing-masing daerah. Khofifah meminta kepada ketua kontingen KORMI Provinsi Jawa Timur Andun Sudijandoko agar Jawa Timur datang untuk menang.
Andun saat dikonfimasi mengenai tim KORMI Provinsi Jawa Timur menjelaskan FORNAS VI tahun ini diikuti pegiat olahraga (atlet) KORMI Provinsi Jawa Timur sebanyak 706 orang. Angka ini naik hampir 500 persen dibanding FORNAS V Kalimatan Timur yang berjumlah 150 orang. Jenis olahraga yang diikuti makin banyak yaitu 74 jenis olahraga.
“Memang Jatim setelah dikukuhkan oleh KORMI Nasional maka tancap gas, kesemuanya atas petunjuk, bimbingan senior seperti Bapak Hadi Sutjipto. Beliaunya Ketua KORMI Sidoarjo juga dulu Wabup Sidoarjo sudah menjadikan sebuah ikatan, dan KORMI Surabaya,” kata Andun didepan awak media.
Makin banyaknya pegiat olahraga yang mengikuti FORNAS diapresiasi Ketua KORMI Prov Jatim Hudiyono. Hudiyono mengatakan komunikasi selama ini terjalin bagus. Dia berharap kedapannya lebih berjalan bagus. (aws/rr)